Yogyakarta (PAIS) – Kegiatan Pembinaan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Jenjang SMP, SMA dan SMK Se-Kota Yogyakarta. Kamis, 21/8/2025 bertempat di Aula 1 Kantor Kemenag Kota Yogyakarta, diikuti oleh 60 peserta dan dihadiri oleh Kakan Kemenag Kota Yogyakarta, H. Ahmad Shidqi, S. Psi., M.Eng, dan Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam H. Fariq Nur Rokhim, SHI,.MA,. Serta Pengawas Pendidikan Agama Islam.
Program dari pusat untuk mensukseskan wakaf tunai akan menggunakan sample salah satu sekolahan sebagai uji coba untuk mendukung program wakaf tunai di sekolah pendidikan baik jenjang menengah atau menengah atas bagi GPAI, pengawas serta anak didik. Bapak/Ibu GPAI diharapkan dapat mentransferkan ilmunya mengenai makna dari wakaf tunai kepada anak didiknya.
“Alhamdulillah sebanyak 94 GPAI akan mengikuti PPG pada awal bulan September tahun 2025, himbauan atau ajakan bagi Guru Pendidikan Agama Islam baik PNS atau non PNS untuk berzakat, infaq, dan sodaqoh dari TPG yang diterimakan bagian dari supporting dana anggaran yang diambilkan dari UPZ sebagai pembiayaan PPG sebanyak 225 jt dan 32 jt,” terang Fariq.
Sementara Shidqi menyampaikan sebagai bentuk apresiasi pemerintah terhadap Guru Pendidikan Agama Islam dengan adanya Tunjangan Profesi Guru dan sebagai bentuk rasa syukur diharapkan kepada Bapak/Ibu GPAI dapat memberikan sedikit rezekinya untuk berinfaq dan sodaqoh.
Para GPAI juga masih punya tanggungjawab dengan adanya krisis BTQ maka dari itu GPAI bersinergi dengan para Penyuluh bersama-sama untuk benar-benar bisa menuntaskan Krisis baca Al- Qur’an.(Lily)
