Yogyakarta – Pada hari Rabu, 6 Agustus 2025 bertempat di Rutan Kelas IIA Yogyakarta dilaksanakan Tadarus bersama dipandu Penyuluh Agama Islam KUA Mergangsan, Hari Purnomo, S.Pd.
Dilanjutkan kultum bertema “Doa adalah Senjata Mukmin”. Menurut Hari , doa bukan sekadar rangkaian kata, tetapi kekuatan yang membuat hati tabah menghadapi ujian, teguh melawan godaan setan, dan yakin bahwa Allah akan membantu menyelesaikan urusan kita. “Sering kali Allah memberi jalan keluar dengan cara yang sama sekali tidak kita duga,” ucapnya.
Untuk menguatkan pesan itu, Pak Hari membagikan sebuah kisah nyata yang membuat hadirin tertegun. Seorang nenek setiap hari memohon kesembuhan untuk cucunya yang sakit. Ia tahu, satu-satunya yang mampu merawat cucunya dengan baik adalah seorang dokter spesialis yang sangat berpengalaman. Namun, secara logika, mustahil baginya menghadirkan dokter tersebut—jarak jauh, biaya besar, dan kesempatan hampir tak ada. Hingga pada suatu hari, Allah mengatur skenario-Nya. Karena cuaca buruk, pesawat yang ditumpangi dokter tersebut mendarat darurat. Perjalanan darat pun terhambat, dan secara tak terduga, sang dokter berhenti di depan rumah sang nenek… hanya untuk numpang shalat. Dari pertemuan yang tak direncanakan itu, cucu sang nenek akhirnya mendapat perawatan dan sembuh. “Begitulah doa bekerja. Kita tidak pernah tahu jalannya, tapi kita yakin Allah mengaturnya,” tutup Pak Hari, disambut anggukan para peserta. Kegiatan ditutup dengan doa bersama, memohon kepada Allah agar seluruh warga binaan diberi kekuatan, kesabaran, dan kesempatan untuk menapaki jalan kebaikan.[HP]
