Wujudkan Layanan Prima, Bimas Islam Lakukan Ukur Arah Kiblat di Masjid Al Bashiir RS Dr. YAP

Yogyakarta (Seksi Bimae Islam)-Kankemenag Kota Yogyakarra melalui Seksi Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan keagamaan yang profesional dan responsif melalui kegiatan pengukuran arah kiblat di Masjid Al Bashiir, yang berada di kompleks Rumah Sakit Mata Dr. Yap, Jalan Cik Di Tiro No. 5, Terban, Gondokusuman, Kota Yogyakarta pada Kamis, 22/05/2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Layanan Prima Kemenag Kota Yogyakarta, yakni layanan cepat, akurat, dan solutif dalam membantu masyarakat dan lembaga keagamaan. Tim Bimas Islam yang terdiri dari M. Arif Wahyudi, Danang Dwi Yantoro, dan Iwan Rustiawan serta Hadiatul Munawaroh memimpin langsung proses pengukuran, yang juga melibatkan mahasiswa praktik kerja lapangan (PKL) dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Turut hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari KUA Gondokusuman, Penyuluh Agama Islam Arifin, serta dari pihak Rumah Sakit Dr. Yap yaitu Lukman Al Hakim (bagian rekam medis), Ades Indra Maryadi (Departemen Pelayanan Medis), dan Anton Jaswasi (Instalasi Kesehatan Lingkungan).
Pengukuran arah kiblat dilakukan dengan menggunakan metode ilmiah dan alat bantu seperti theodolit dan aplikasi digital yang akurat untuk menentukan posisi geografis masjid. Proses pengukuran berlangsung dengan lancar dan dilakukan dengan penuh ketelitian untuk memastikan bahwa posisi mihrab benar-benar menghadap arah Ka’bah di Makkah. Proses ini dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan profesionalisme.
Sebagai wujud layanan prima, sertifikat arah kiblat langsung diserahkan di lokasi pengukuran kepada pihak rumah sakit, sebagai bukti tertulis dan resmi bahwa pengukuran telah dilakukan dengan metode yang sahih. Penyerahan sertifikat ini disambut dengan antusias oleh pihak rumah sakit yang merasa sangat terbantu dengan pelayanan cepat dan menyeluruh dari Kemenag.
“Ini adalah bentuk nyata pelayanan prima kami di Bimas Islam. Kami hadir langsung ke lokasi, melakukan pengukuran secara profesional, dan memberikan hasilnya saat itu juga berupa sertifikat resmi arah kiblat,” ujar M. Arif Wahyudi.
Pihak Rumah Sakit Dr. Yap melalui Anton Jaswasi menyampaikan apresiasinya, “Kami merasa sangat terbantu. Masjid kami menjadi pusat ibadah bagi banyak pihak, dan dengan adanya pengukuran ini, kami lebih tenang karena arah kiblatnya sudah dipastikan benar. Terima kasih kepada Kemenag atas pelayanannya yang cepat dan profesional.”
Melalui kegiatan ini, Kementerian Agama Kota Yogyakarta menegaskan komitmennya dalam memberikan layanan keagamaan yang tepat guna, cepat tanggap, serta mendukung terciptanya fasilitas ibadah yang representatif di ruang-ruang publik seperti rumah sakit.(iwn)