Yogyakarta, Rabu, 23 Juli 2025 — Dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel, Tim Verifikasi dari Sub Bagian Tata Usaha Kementerian Agama Kota Yogyakarta melaksanakan kegiatan pendataan dan cek fisik Barang Milik Negara (BMN) di Kantor Urusan Agama Kemantren Umbulharjo.
Kegiatan ini merupakan bagian dari langkah strategis Kemenag Kota Yogyakarta dalam mempertahankan predikat sebagai Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Tim dipimpin langsung oleh Bapak Ali Sofa, selaku Ketua Tim Verifikasi, dan disambut dengan hangat oleh Kepala KUA Umbulharjo,Sehona, S.Ag.
Dalam sambutannya, Sehona, S.Ag menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan pendampingan dari tim verifikasi. Beliau menegaskan bahwa KUA Umbulharjo berkomitmen penuh untuk menjaga integritas dalam pengelolaan Barang Milik Negara serta mendukung sepenuhnya program reformasi birokrasi yang dicanangkan oleh Kementerian Agama.
Kegiatan verifikasi dilakukan secara menyeluruh, mencakup pencocokan data aset dengan kondisi fisik di lapangan. Proses ini dipandu langsung oleh staf KUA Umbulharjo, Bapak Arman dan Bapak Munasir, yang mendampingi tim dalam melakukan pengecekan terhadap berbagai sarana dan prasarana penunjang layanan publik yang ada di kantor.
Menurut Ketua Tim, kegiatan ini tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga bertujuan untuk memastikan bahwa setiap barang milik negara yang tercatat benar-benar ada, digunakan sesuai peruntukannya, dan terpelihara dengan baik. “Verifikasi fisik sangat penting untuk menjamin akuntabilitas pengelolaan aset negara. Ini juga bentuk tanggung jawab kita kepada publik,” ujar Ali Sofa.
Kegiatan berlangsung dengan tertib dan lancar. Melalui verifikasi ini, harapannya KUA Umbulharjo dapat semakin meningkatkan kwalitas layanan kepada masyarakat serta menjadi bagian penting dalam penguatan tata kelola pemerintahan yang bersih dan melayani.(Khaer & Zul)
