Yogyakarta (Humas) – Kementerian Agama Kota Yogyakarta kembali menegaskan komitmennya dalam mewujudkan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) melalui siaran sapa pagi yang disiarkan secara daring pada Rabu, 15 Mei 2025.
Podcast ini dipandu oleh Zahara Emilya Girsang, S.Ag., dan menghadirkan narasumber utama Ahmad Mustafid, S.Ag., M.Hum., selaku Kepala Subbagian Tata Usaha Kemenag Kota Yogyakarta. Dalam kesempatan tersebut, beliau menyampaikan pentingnya pembangunan budaya kerja birokrasi yang bersih, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik yang prima.
Ahmad Mustafid menekankan bahwa reformasi birokrasi menjadi bagian penting dari Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden, khususnya dalam memperkuat pencegahan korupsi dan narkoba. Beliau juga menjelaskan manfaat nyata Zona Integritas, mulai dari peningkatan tata kelola pemerintahan, efisiensi layanan, hingga meningkatnya kepercayaan publik.
Materi yang disampaikan juga meliputi strategi percepatan pembangunan ZI sesuai Permenpan RB No. 90 Tahun 2021, pentingnya evaluasi persepsi pelayanan publik dan anti-korupsi, serta komitmen pimpinan sebagai role model dalam transformasi birokrasi.
Melalui kegiatan SISAPA (Siaran Sapa Pagi) ini, Kemenag Kota Yogyakarta meneguhkan langkahnya dalam menciptakan pemerintahan yang bersih, profesional, dan melayani. Seluruh ASN diharapkan terus menguatkan komitmen terhadap nilai-nilai integritas demi mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas dan berkeadilan. (JT,SK)
