Penyuluh KUA Mergangsan Mengajar MDA di SDN Karanganyar

Senin pagi (4/8), suasana berbeda tampak di SDN Karanganyar, Brontokusuman, Kemantren Mergangsan. Tiga Penyuluh Agama Islam dari KUA Mergangsan—Hari Purnomo, S.Pd., Lia Karlia, S.Ag., dan Titi Patiha, S.Ag.—datang dengan semangat ceria untuk mengajar Madrasah Diniyah Al Qur’an (MDA) bagi siswa kelas 4.
Pembelajaran dimulai dengan yel-yel semangat sebagai penyemangat sebelum belajar, disusul dengan menyanyikan lagu “Di Sini Senang, Di Sana Senang” versi bahasa Arab. Lagu ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menjadi media belajar bahasa Arab yang menyenangkan bagi anak-anak.
Suasana belajar berlangsung hangat dan penuh perhatian. Setiap siswa disimak bacaan iqro’ secara privat, satu per satu. Dengan penuh kesabaran, para penyuluh membimbing siswa membaca huruf demi huruf. Beberapa siswa di kelas ini adalah anak-anak dengan kebutuhan khusus, sehingga pendekatan yang digunakan lebih personal dan disesuaikan dengan kondisi kognitif masing-masing.
Kepala SDN Karanganyar ikut menyambut kedatangan para penyuluh. Dalam arahannya, beliau menyampaikan bahwa capaian pembelajaran iqro’ perlu disesuaikan dengan kemampuan setiap anak, karena siswa terdiri dari anak-anak reguler maupun anak-anak dengan kebutuhan khusus.
Kegiatan pembelajaran MDA ini rutin dilaksanakan setiap hari Senin pukul 10.00–11.00 WIB. Kehadiran para penyuluh agama menjadi semangat tersendiri bagi siswa dan sekolah. Dengan metode yang menyenangkan dan inklusif, pendidikan Al-Qur’an bisa menjangkau seluruh anak, tanpa kecuali.
Semoga program ini terus membawa keberkahan dan menjadi bagian dari ikhtiar mencetak generasi Qur’ani sejak dini.[HP]