Berita

Penyuluh Agama Mantrijeron Berkontribusi dalam Raihan Tiga Besar Lomba PAAR EDI di Kelurahan Suryodiningratan

KUA Mantrijeron- Penyuluh Agama Kemantren Mantrijeron kembali menunjukkan kontribusinya dalam mendukung program pembangunan keluarga melalui pendampingan aktif dalam Lomba PAAR EDI (Pola Asuh Anak di Era Digital) tingkat Kota Yogyakarta. Dalam ajang yang diselenggarakan oleh Pokja satu PKK Kota Yogyakarta di Kelurahan Suryodiningratan, keterlibatan penyuluh menjadi salah satu faktor pendorong keberhasilan hingga mampu meraih posisi tiga besar. Selasa, 27 Mei 2025.

Lomba PAAR EDI yang merupakan bagian dari program m PKK bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan keluarga dalam mengasuh anak secara bijak di era digital. Tim dari Kelurahan Suryodiningratan didampingi oleh Penyuluh Agama secara intensif, baik dalam proses pembinaan, pengumpulan data, hingga penyusunan materi lomba.

“Penyuluh Agama memiliki peran strategis dalam memberikan edukasi tentang pengasuhan berbasis nilai, serta bagaimana memanfaatkan teknologi secara positif dalam keluarga. Dukungan kami tidak hanya saat lomba, tetapi juga dalam kegiatan pemberdayaan keluarga sehari-hari,” ujarnya.

Dengan pencapaian masuk tiga besar, Kelurahan Suryodiningratan dinilai berhasil menunjukkan praktik pengasuhan yang adaptif terhadap tantangan era digital, termasuk pengawasan penggunaan handphone, penanaman nilai-nilai keluarga, dan pemanfaatan media digital untuk pembelajaran anak.

Keberhasilan ini menjadi semangat baru bagi para kader dan masyarakat untuk terus meningkatkan kapasitas dalam membentuk keluarga tangguh di tengah arus digitalisasi.(EDW)