Berita

Penyuluh Agama Danurejan Berpartisipasi Dalam IPARI

Yogyakarta (KUA Danurejan) – Penyuluh Agama Danurejan H. Sujoko Suwono, S. Ag., MSI berpartisipasi pada rapat koordinasi IPARI (Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia) Kota Yogyakarta, bertempat di gedung Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Jl. Kusumanegara No.33 Yogyakarta.

Rapat koordinasi ini diikuti oleh seluruh penyuluh agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Konghucu se-kota Yogyakarta dan anggota DPD RI Ir. Ahmad Syauqi Soeratno, MM. Ahmad Syauqi dalam sambutannya menyampaikan bahwa kantor DPD yang representatif ini milik rakyat sehingga bisa dipakai oleh rakyat termasuk IPARI. Syauqi yang berada di komite III DPD RI itu membidangi keagamaan dan kesejahteraan. Menurut Syauqi IPARI memiliki peran strategis karena dengan melalui jalan agama ini negara menjadi baik dan nilai kebangsaan itu juga berbasis agama. IPARI berperan sebagai advokasi kebanggaan dan perekat kebanggaan. Tantangannya adalah munculnya ideologi neoliberalisme dan neokapitalisme serta atheis.

Lebih lanjut Syauqi memberikan ketegasan tentang adanya perkembangan teknologi informasi dan literasi digital yang diharapkan mampu menjawab persoalan di masyarakat.

Kemudian sambutan dan pembinaan Kepala Kankemenag. kota Yogyakarta H. Nadhif, SAg., MSI menyampaikan bahwa penyuluh agama yang mempunyai tugas keagamaan dan visi pembangunan membutuhkan strategi dalam menentukan pola dakwah dengan teknologi informasi dan digitalisasi. Penyuluh harus mengedepankan toleransi serta pendekatan ekotheologi.

Pemaparan program kerja disampaikan oleh ketua IPARI Eko Agus Wibowo, S. Sos. I penyuluh Agama Islam KUA Wirobrajan. Untuk tugas teknik kepenyuluhan disampaikan oleh penyuluh Agama Islam KUA Danurejan H. Ja’far Arifin, S. Ag. MA. dan doa dipimpin oleh H Sholehudin, S. Ag penyuluh Agama Islam KUA Ngampilan. (Jk).

Leave a Reply