Yogyakarta, 20 Mei 2025 – Kantor Urusan Agama (KUA) Kemantren Ngampilan berpartisipasi dalam kegiatan loka karya cegah stunting yang diselenggarakan bersama antara Kemantren Ngampilan dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3AP2) Kota Yogyakarta.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting melalui asupan gizi yang seimbang dan lingkungan yang sehat. Mantri Kemantren Ngampilan Anif Luhur Kurniawan,SIP dalam sambutannya menekankan pentingnya upaya bersama dalam menurunkan angka stunting di wilayah Ngampilan.
Narasumber Materi loka karya, Maria Dora Tri Yogyantini, S.Gz, RD, ahli gizi dari RS Pantirapih, menyampaikan bahwa berdasarkan data Riskesdas 2018, 1 dari 3 anak Indonesia mengalami stunting. Penyebab stunting multifaktorial, termasuk minimnya asupan gizi, lingkungan, dan kondisi kesehatan seseorang.
Peserta kegiatan terdiri dari unsur pemerintahan, termasuk TK, kelurahan, puskesmas, KUA, PLKB, Polsek, SATGAS, PAPSEDU, Ketua Posyandu, dan DP3AP2. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting dan meningkatkan kerja sama antar lembaga dalam menurunkan angka stunting di wilayah Ngampilan.[adha]
