Berita

Hari Santri Nasional di MIN 1 Yogyakarta: Koordinator BTTTSQ Ajukan Makna Filosofis “SANTRI”

Yogyakarta (MIN 1 Yogyakarta) – Peringatan Hari Santri Nasional tahun 2025 di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Yogyakarta diperingati dengan khidmat melalui pelaksanaan apel bendera yang diikuti oleh seluruh Pendidik, Tenaga Kependidikan dan peserta didik. Apel yang dihelat tepat pukul 07.00 WIB di halaman madrasah ini, menampilkan Koordinator kegiatan BTTTSQ, Ismail, S. Ag., sebagai Pembina Apel yang menyampaikan amanat dengan pembahasan mendalam mengenai arti kata SANTRI.


Dalam amanatnya, Ismail, S. Ag., menguraikan makna filosofis dari setiap huruf yang membentuk kata “SANTRI” sebagai pedoman bagi para siswa madrasah untuk meneladani nilai-nilai kesantrian dalam kehidupan sehari-hari.
“Peringatan Hari Santri ini bukan sekadar seremonial, tetapi momen untuk merefleksikan peran besar santri di masa lalu dan tantangan santri di masa kini. Saya mengajak seluruh peserta didik MIN 1 Yogyakarta untuk memahami dan mengamalkan makna sesungguhnya dari kata SANTRI,” ujar Ismail, S. Ag., dalam pidatonya.
Beliau kemudian menjabarkan akronim tersebut:
* Shin (ش) – Santri Pelopor Kebaikan: Melambangkan semangat untuk selalu menjadi yang terdepan dalam menebar kebaikan dan manfaat bagi lingkungan.
* Nun (ن) – Santri Pewaris Ulama: Menegaskan bahwa setiap santri mengemban tugas mulia untuk melanjutkan perjuangan dan ilmu para ulama terdahulu, menjaga tradisi keilmuan Islam yang moderat.
* Ta’ (ت) – Santri Meninggalkan Maksiat: Mendorong kesadaran diri untuk menjauhi segala bentuk perbuatan dosa dan menjaga diri dari hal-hal yang tidak bermanfaat.
* Ro’ (ر) – Santri Ridha Ikhlas Melaksanakan Apa Saja: Menekankan pentingnya sikap ikhlas dan rela menerima setiap tugas dan takdir dengan lapang dada, semata-mata mengharap ridha Allah SWT.
* Ya’ (ي) – Yakin dan Percaya Melaksanakan Apa Saja Tetap Akan Bernilai di Sisi Allah: Menanamkan keyakinan bahwa setiap perbuatan baik, sekecil apapun, yang dilakukan dengan niat tulus akan mendapatkan balasan dan nilai yang tinggi di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

Bapak Ismail sapaan beliau berharap, melalui pemaknaan ini, para siswa MIN 1 Yogyakarta dapat menjadi generasi penerus bangsa yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan umum dan agama, tetapi juga memiliki akhlak mulia dan semangat pengabdian yang tinggi layaknya seorang santri sejati.
Acara peringatan Hari Santri Nasional di MIN 1 Yogyakarta berjalan lancar dan tertib, diakhiri dengan pembacaan doa bersama sebagai bentuk rasa syukur dan harapan agar nilai-nilai kesantrian terus tertanam kuat dalam diri setiap civitas akademika madrasah. (gyt)

Leave a Reply