Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) – Sebanyak 18 siswa MAN 2 Yogyakarta terpilih untuk mengikuti Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 yang diselenggarakan Kementerian Agama RI. Mereka akan berlaga di berbagai bidang sains, mulai dari Fisika, Kimia, Biologi, Geografi, Matematika hingga Ekonomi. Nama-nama seperti Aninda Zalfa Faadillah (Fisika), Salma Rizna Putri (Kimia), Muhammad Newton Alfa Nabil (Geografi), Muhammad Hanif (Biologi), Adinda Dwi Laelani (Biologi), Nailla Syahda Akiela Putri (Matematika), hingga Muhammad Arya (Ekonomi) menjadi bagian dari duta MAN 2 Yogyakarta dalam kompetisi prestisius ini.
Kepala MAN 2 Yogyakarta, Hartiningsih, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa bangga atas kiprah para siswa. “OMI adalah wadah yang sangat penting, bukan sekadar perlombaan, tetapi ruang untuk mengasah daya kritis, kreatif, sekaligus membentuk karakter siswa yang berintegritas. Semoga siswa-siswi MAN 2 Yogyakarta dapat mengukir prestasi sekaligus menjaga nama baik madrasah,” ujarnya.
OMI 2025 sendiri digelar dengan mengusung tema “Islam dan Teknologi Digital: Inovasi Sains untuk Generasi Indonesia Maju yang Berdaya Saing Global.” Kompetisi ini bukan hanya tentang persaingan, tetapi juga sarana kolaborasi untuk menumbuhkan budaya kompetisi yang sehat, jujur, dan berkarakter. Melalui OMI, murid diharapkan dapat mengembangkan potensi bakat dan minat dalam bidang sains dan riset, sekaligus memperteguh akhlak mulia serta wawasan kebangsaan.
Lebih dari itu, OMI 2025 juga menjadi bagian dari strategi pendidikan nasional dalam mewujudkan bonus demografi yang berkualitas menuju Indonesia Emas 2045. Generasi Z, termasuk siswa-siswi madrasah, dipandang sebagai aktor utama dalam pembangunan bangsa ke depan. Karena itu, OMI bukan hanya ruang unjuk prestasi, tetapi juga jalan untuk melahirkan generasi unggul secara intelektual, emosional, spiritual, serta siap bersaing di tingkat global.
Dengan partisipasi aktif siswa-siswinya, MAN 2 Yogyakarta optimis dapat terus menjadi madrasah berprestasi dan kontributif dalam mencetak generasi emas Indonesia. (pusp)
