Yogyakarta(KUA Ngampilan) Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF) KUA Ngampilan,Janti Ristiani SAg dan KUA Mantrijeron, H Karmin SAg,MSI, terapkan metode Kibar di Madrasah Diniyah Al Qur’an SD Negeri Suryowijayan,Kemantren Mantrijeron, pada hari Kamis,14/8/2025.Program Kementerian Agama Kota Yogyakarta kerjasama dengan Baznas Kota Yogyakarta dan Sekolah Dasar Negeri di Kota Yogyakarta ini bertujuan memberantas buta huruf Al Qur’an di sekolah dasar negeri.Metode Kibar karya putri dari As’ad Humam pengarang buku Iqro’ , Erweesbe Maimanati, dari Iqra’ 6 jilid diringkas menjadi 3 jilid, anak-anak lebih cepat bisa membaca dan memahami.Dengan program MDA diharapkan sejak dini sudah bisa membaca Al Qur’an dengan baik dan benar.
Kepala Sekolah dan Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) SD Negeri Suryowijayan , Muhammad Abdul Aziz, dan Bu Ngatinah SAg, menyambut dengan baik program ini karena sangat membantu agar siswa cepat bisa membaca Al Qur’an dengan baik dan benar.Kegiatan ini dilaksanakan tiap hari Kamis.(janti)
